Sudahkah Anda Merencanakan Waktu Anda....?

Bersama Permata Meraih kesuksesan, Menggapai Impian

Jumat, Desember 12, 2008

OTO

OTO (Olah Tanah Otomatis)
1. Meningkatkan / menjaga agar RASIO PRODUKSI pada level yang tinggi (Rp. = Hasil / pupul)
2. Memperbaiki / mempertahankan kondisi tanah tetap baik (menunjang EKOSISTEM biologis, kemis, fisis) :
a. K.T.K, pH, Availabilitas, dll
b. Mendukung Ekosistem biologis pada daerah Rhizosfera (perkembangan dan kesehatan akar).
3. Mengurangi MASALAH AIR pada tanah poros / berpasir / pada musim kemarau.
4. Memperingan PEKERJAAN / tenaga kerja (bajak / cangkul, daud, penyiangan / matun, dll).
5. MENEKAN PENINGKATAN penggunaan pupuk kimia
6. Meningkatkan KEUNTUNGAN (Rentabilitas)

PRINSIP APLIKASI OTO

Pada prinsipnya cara penggunaan ada dua yaitu :
1. Untuk Merehabilitasi (membenahi) tanah yang sudahsrusak (bermasalah), ukuran pemakaian = 20 - 60 ltr per Ha, tergantung tingkat kerusakannya. Diulangi setiap musim sampai kondisi ideal.
2. Untuk Mempertahankan Rasio produksi agar tetap tinggi, ukuran pemakaian 6 - 20 ltr per Ha per musim, Relatif tergantung situasi dan kondisi tanah setempat.

CARA APLIKASI OTO

A. Padi sawah
1. Lahan di nenangi air 5 - 10 cm, lalul tutp jalan keluar-masuk air. Kocor / gembor / semprotkan OTO dengan air 300 - 480 ltr merata ke permukaan lahan. Biarkan meresap ke dalam tanah sampai asat. (Cara ini dapat dilakukan sebelum atau sesudah digaru / angler).
2. Setelah OTO meresap kedalam tanah, lahan siap ditanami.
3. Selanjutnya, untuk menjaga agar OTO tidak hanyut keluar (agar betul-betul meresap kedalam tanah) maka pada pengairan berikutnya, diatur sedemikian rupa atau jangan terlalu deras.

B. Tebu (Jagung), Kedelai.
1. Koco / semprotkan OTO dengan air 300 - 480 ltr per Ha ke tanah sejauh 10 cm dari deretan batang atau ditengah-tengah antar batang pada saat tanaman setinggi 10 cm (12 - 15 hst).
2. Untuk jangung / tebu cara tersebut dilakukan per lajur tanaman, tetapi untuk kedelai dilakukan per 2 lajur / dert / larikan tanaman.

C. Hortikultura (Bawang, Cabe, Melon, Semangka, Kentang, Tembakau, Tomat dll)
1. Selesai penanataan tanah, semprot / kocor OTO dengan air 300 - 480 ltr per Ha, merata ke permukaan bedengan / guludan atau bersamaa pengaplikasian pupuk dasar sebelum tanam.
2. Apabila digunakan bersama pupuk susulan (yang dikocorkan), campurkan 2 - 6 ltr OTO per 1 x aplikasi per Ha, dikocorkan sejauh 12 - 15 cm dari batang tanaman.

D. Perkebunan (Sawit, Kakao, Jeruk, Apel, Karet, Jati, Kapas, Cengkeh, Kopi, Mangga, Kelengkeng, dll)
1. !0 - 20 ltr OTO per Ha dengan air secukupnya, kocorkan melingkar sejauh tajuk (Canopi) dari batang tanaman. Ulangi setiap interval 6 bln (per rotasi musim).
2. Sebaiknya segera dilakukan, pada saat sebelum atau sesudah aplikasi pemupukan umumnya.

Catatan : untuk cara pakai yang lebih jelas, hubungi petugas kami

0 Informasi:

About Me

Foto saya
Jl. Mayjen Sutoyo No 35 Ponorogo 485722, 485744 HP 085646801755

SMS Center ..:::PIC:::..

Sukses 2010

SMS CENTER

Telkomsel

085235596111

Indosat

085746170111

085735611061

XL

081938747111

Selamat Bertransaksi


Pengaduan ......: 085646801755

YM Center

Manajemen Permata Indocenter

ADM Permata Indocenter

CS Permata Indocenter

Template by Abdul Munir | Blog - Layout4all